Sunday, October 27, 2013

Anti Cancer Rules - Food

(rangkuman dari buku Anti Cancer A New Way of Life dan materi Patient Education dari MD Anderson)

Tulisan ini akan dibagi menjadi 2 yaitu Food dan Non-Food

Food

1. Plant based diet. Minimal 2/3 makanan yang kita makan sehari-hari harus berasal dari tumbuhan. Lebih baik lagi jika 80% isi piring kita saat makan pagi/siang/malam berupa sayuran.

2. Mix your vegetables and fruits. Have variety of colors. Semakin banyak variasi sayuran dan buah semakin baik untuk memperoleh berbagai phytochemicals dari masing-masing sayur/buah. Phytochemicals berguna dalam meningkatkan ketahanan tubuh terhadap sel kanker.

3. Prefer organic. Namun apabila tidak tersedia, lebih baik makan sayuran non-organic dibanding tidak makan sama sekali.

4. Add turmeric (with black pepper) ke semua masakan. Kunyit mengandung zat yang bersifat anti-inflammatory, anti-oxidant, dan anti-carcinogenic yang semua berguna dalam mencegah bahkan menghancurkan sel kanker.

5. Go low on potato. Kentang cepat sekali menaikkan gula darah (yang menyuburkan sel kanker) dan sangat tinggi kandungan pestisidanya.

6. Eat fish 2 or 3 times a week. Ikan banyak mengandung omega-3 yang penting dalam meningkatkan imunitas.

7. Only omega-3 eggs, or don't eat the yolks. Ayam yang makanannya berasal dari jagung dan kedele (makanan ayam di peternakan pada umumnya) mengandung banyak omega-6 yang juga diteruskan ke telurnya. Omega-6 bersifat inflammatory yang disukai sel kanker.

8. Only olive and canola oil in cooking and salad dressings. Namun jangan gunakan olive oil untuk memasak yang terlalu panas karena lemaknya bisa berubah menjadi berbahaya bagi kesehatan. Canola oil lebih tahan panas dibanding olive oil. Minyak lainnya seperti soybean oil, corn oil, and sunflower oil mengandung banyak omega-6.

9. Keep your carbs brown (whole grains). Karbohidrat (beras, tepung, pasta) yang berwarna putih (refined) menyebabkan lonjakan gula darah yang merupakan makanan sel kanker.

10. Cut down on sugar. Sama seperti refined carbs, gula menyebabkan lonjakan gula darah. Sebagai alternatif gula gunakan agave nectar dan stevia. Jangan gunakan artificial sweetener seperti saccharin, aspartame, sucralose, neotame, dan acesulfame potassium.

11. Drink 3 cups of green tea per day. Green tea mengandung anti-oxidant yang bagus dalam mencegah berkembangkan sel kanker.

12. Add Mediternian herbs to your food. Thyme, oregano, basil, rosemary, marjolaine, mint, etc. Daun-daun herbal ini mengandung banyak phytochemicals.

13. Less meat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makan daging merah dan processed meat (sosis, kornet, salami, bologna) dalam jumlah banyak meningkatkan risiko kanker. Hasil penelitian juga menunjukkan jika grilling (membakar seperti sate dan barbeque), frying (goreng) and broiling (membakar namun apinya dari atas bukan bawh seperti grilling) daging menghasilkan carcinogens (zat penyebab kanker).

14. Limit artificial additives and preservatives. Contohnya MSG (monosodium glutamate), BHT (butylated hydroxytolune), pewarna makanan (seperti Yellow no.5, blue no.2), nitrite (yang digunakan sebagai pengawet dalam processed meats), trans/interesterified fats (makanan yang mengandung ingredient berupa partially hydrogenated atau hydrogenated oil)

No comments:

Post a Comment